Di Jogja lagi hujan. Nonton finale Big Little Lies pipi jadi ikutan hujan juga.
Mau sharing sedikit... kalau mau nanggepin silahkan. Feel free to share your thoughts.
Mumpung pesawat kena delay. Dan barusan Adisucipto mati lampu sekejap.
Kadang mikir, not going to stereotyping or anything. Berdasarkan pengalaman pribadi dan melihat keadaan sekitar aja.
Beberapa orang (yg aku lihat dan perhatikan) rata2 melakukan hal untuk diri sendiri tanpa ada pertimbangan untuk lingkungan sekitar.
Pengolahan limbah, penggunaan plastik untuk belanja, bayar plastik aja sudah gak diberlakukan.
Sedang banyak orang luar sudah menerapkan gaya hidup low-waste, mengurangi limbah dari gaya hidup. Yang baik untuk diri dan lingkungan.
Bukan masalah pemerintah sih menurutku, aku kurang mengerti. Lebih ke mindset masing-masing.
Atau menggunakan cruelty free make up. Just because they hate the thought of testing on animals.
Not spending their money on fast fashion company. You know they cost huge environment impact, and they don't last long either.
Apa karena mereka hidup di negara maju dan kita di negara berkembang?
Aku masih mencoba dan belajar seperti itu sih. But i'm willing to learn. We can always reuse, recycle, and think before you decide.
Kamu tau Pasar Senen? What's wrong with the idea using used clothes? Kotor? Tinggal cuci air panas. Bisa langsung pakai bebas kuman.
Belajar sedikit dari workshop Fashion Business kemarin. Uang yang kamu beri saat membeli ke pakaian...
Lucunya semua pertanyaan terjawab sendiri saat kalian membaca balasan dari twit-twit saya barusan tadi 😁
Semoga bisa direnungkan dan berdampak positif. Syukur-syukur diterapkan.
Seeing their face and yet you still don't care ☹️ twitter.com/viny_jkt48/sta…
Yes, i'm naive. But no, I would not just live for myself only and then die. What's so good about that?
-
Beby Chaesara A@bebyJKT48 @Viny_JKT48 kebetulan pas ketik liriknya di google yg muncul tweet-ku itu 😛